Tanjungpandan (26/3) - Patut diapresiasi, Sinergitas Kejaksaan Negeri Belitung, PN Tanjungpandan bersama Lapas Kelas IIB Tanjungpandan dalam upaya pencegahan penularan covied-19. Kolaborasi tersebut dengan melaksanakan Proses persidangan berbasis teknologi, yaitu dengan menggunakan Video Call melalui aplikasi "Zoom" Kamis (26/03). Hal ini menyusul imbauan pemerintah agar melakukan social distancing selama pandemi virus Corona Covid-19 masih terjadi di Indonesia. Kepada Media Kasi Binapi Giatja, Heri S.AP menuturkan guna mendukung pelaksanaan sidang secara Online tersebut pihaknya telah menyiapkan Perangkat PC yang terhubung dengan jaringan Internet Wifi. Alhamdulillah, hari ini sudah berlangsung sidang perkara pidana Kasus Perlindungan Anak dengan Terdakwa (AF-Inisial) dan dalam pelaksanaan berjalan lancar, Ini merupakan kali pertama kita melaksanakan kegiatan sidang secara online, ujar Heri.
Sementara itu Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Romiwin Hutasoit, SH, MH menjelaskan jajarannya tidak henti-hentinya melakukan langkah-langkah pencegahan penyebaran covied – 19. Berkat terbangunnya sinergitas yang baik antara Lapas, Kejari dan PN Tanjungpandan hari ini bisa terlaksana untuk pertama kalinya sidang pidana secara online. Romiwin menjelaskan tidak ada kendala berarti dalam sidang ini. Baik hakim, JPU dan terdakwa terlihat jelas dalam vidcon, seolah bersidang seperti biasanya di ruang pengadilan.
Seraya menambahkan saat ini pihaknya juga tengah menyiapkan Bilik Steril yang akan diletakkan didepan Pintu masuk Utama Lapas. Pihaknya akan memperketat aturan masuk ke Lapas, Setiap orang yang masuk ke rutan harus disterilisasi di bilik tersebut dan sejumlah prosedur lainnya, seperti pengecekan suhu tubuh. Kita patut bersyukur, hingga hari ini Kabupaten Belitung masih dalam keadaan Zero Positif Corona. Tentu hal ini harus didukung oleh seluruh masyarakat untuk menahan diri dari segala aktifitas diluar rumah, agar zero positif covied-19 tetap bertahan. Dan Kami komitmen mendukung upaya keras Pemerintah Kabupaten Belitung melalui langkah pencegahan khususnya yang kami lakukan di Lapas Kelas IIB Tanjungpandan, ujar Romiwin. (Humas LP TJQ)