Belitung (15/9/2021) - Untuk memastikan seluruh UPT Pemasyarakatan di Kanwil kemenkumham Babel dalam kondisi aman, Kakanwil Drs. Anas Saiful Anwar, Bc.IP, M.Si melakukan Sidak ke sejumlah Lapas / Rutan diwilayah Kanwil kemenkumham Babel. Hal tersebut juga tak terkecuali Lapas Kelas IIB Tanjungpandan yang merupakan satu – satunya UPT Pemasyarakatan di Pulau Belitung. Kakanwil didampingi Kadiv Administrasi Itun Wardatul Hamro, Bc.I.P., S.Sos., M.Si disambut langsung oleh Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan didampingi Pejabat Strukutral Senin (15/9/2021).
Setelah menerima Laporan terkini Kondisi Lapas oleh Karupam, Kakanwil langsung mengcek kondisi Kotak penyimpanan kunci Blok Hunian, konfisi Alat pemadam Kebakaran dan Bel Peringatan Terpadu (Belantu) / Panic Button. Selanjutnya Kanawil meninjau Area Blok hunian dan mengecek aktivitas kegiatan WBP di blok hunian.
Dalam monitoring tersebut Kakanwil memberikan masukan – masukan kepada Regu Pengamanan yang melaksanakan piket jaga. “Dalam Kondisi apapun, kesiap siagaan harus diutamakan”, hal yang perlu rekan – rekan tanamkan adalah kepekaan dengan situasi, tegas Kakanwil. Ia juga menceritakan pengalamannya selama berdinas hingga memimpin UPT Pemasyarakatan. “Yang bisa kita lakukan adalah upaya pencegahan sebelum dan penanganan apabila terjadi hal – hal yang tidak diinginkan”. Kakanwil didampingi Kadiv Administrasi meminta agar SOP selalu disosialisasikan berkala terus menerus ke jajaran dan disimulasikan. Selain itu kakanwil juga memberikan penekanan agar Nomor Penting selalu terupdate dan ditempatkan di Pos Karupam.
Sementara itu Kalapas Kelas IIB Tanjungpandan Romiwin Hutasoit, SH, MH menjelaskan dalam upaya deteksi dini gangguan Kamtib pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait diantaranya Polres Belitung dan PT PLN Cabang Tanjungpandan. langkah – langkah seperti pengecekan Instalasi dan jaringan listrik telah dilaksanakan jajarannya. Selanjutnya Kalapas juga menyampaikan kepada Kakanwiol agar ada penambahan Alat pemadam kebakan untuk ditempatkan diseluruh Blok Hunian, Area Publik dan Perkantoran. Selama ini Lapas Tanjungpandan hanya didukung dengan 2 Apar sehingga masih sangat kurang, ujar Kalapas.
Kalapas juga menyampaikan, kejadian di Lapas Kelas I Tangerang menjadi duka mendalam bagi Jajaran Kemenkumham khususnya Pemasyarakatan diseluruh Indonesia. Saya sangat meyakini rekan rekan disana telah berjuang maksimal untuk menyelamatkan WBP. Saya memulai karir di Pemasyarakatan dari Bawah, Saya Lama di Pengamanan, Ketika masuk ke Blok Hunian, Setiap Petugas Pengamanan sudah siap dengan segala Resiko bahkan nyawa pun dipertaruhkan, Kita Sangat mencintai Pemasyarakatan, dan kita Sangat mencintai Warga Binaan, Ujar Romiwin