Jakarta - Inspektur Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Razilu, hadiri kegiatan Learning Forum Pengembangan Kompetensi APIP Tahun 2024 dengan tema "Membangun Sinergitas APIP dan GIA Corpu dalam Pengembangan Kompetensi Auditor Intern Berkelanjutan".
Sekretaris Inspektorat Jenderal, Kepala Bagian PPL beserta jajaran juga turut hadir sebagai mitra pembelajaran dalam learning forum tersebut. Kegiatan ini juga turut mengundang Para Inspektur Jenderal dari Kementerian dan Lembaga lainnya, Jumat (15/09).
Mengawali kegiatan, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh menyampaikan sambutannya terkait penyelenggaran audit.
"Kita harus bisa mengidentifikasi mana yang menjadi prioritas, dengan anggaran dan SDM yang terbatas. Maka pada kegiatan ini kita bisa sharing," ungkap Yusuf.
Dirinya juga menyebutkan bahwa setiap Kementerian dan Lembaga harus mampu melakukan manajemen resiko. Menurutnya, pertemuan ini menjadi penting karena merupakan wadah untuk sharing knowledge antar Kementerian dan Lembaga. Yusuf menyampaikan masing-masing Kementerian dan Lembaga tentunya memiliki pengalaman dalam bidang audit dan juga resiko yang berbeda-beda, sehingga pertemuan ini akan menghasilkan integrasi serta sinergi antar Kementerian dan Lembaga.
Selanjutnya, Yusuf Ateh menyerahkan penghargaan sebagai apresiasi kepada Kementerian dan Lembaga termasuk Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM sebagai Mitra GIA Korpu Terkolaboratif Tahun 2023. Inspektur Jenderal Razilu menerima secara langsung penghargaan tersebut berupa piagam dan plakat. Selain itu, GIA Corpu juga memberikan penghargaan dengan mempertimbangkan jumlah peserta terbanyak diklat JFA dan diklat non teknis, tingkat kelulusan JFA, peningkatan hasil pembelajaran peserta, serta dampak bagi organisasi.