Bangka Barat - Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan kegiatan koordinasi antar Instansi ke Markas Komando Distrik Militer 0431 Bangka Barat terkait Pemetaan kerawanan penyelundupan manusia di wilayah Pulau Bangka, Jumat (12/01/2024).
Tim yang diketuai Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian, Teguh Setiadi diterima oleh Dedy selaku Plh. PASI Intel di ruang tamu beliau.
Dari keterangan Dedy, kondisi kamtibmas di Bangka Barat saat ini aman dan kondusif dan belum adanya indikasi bahwa ada kapal asing yang merapat di perairan Bangka Barat.
"Namun hal ini tidak membuat kita terlena dan perlu adanya kolaborasi dan koordinasi yang kuat antar instansi guna menjaga kedaulatan NKRI tercinta," ujar Dedy.
Sebelumnya, pada tanggal 9 Januari 2024, tim mengunjungi Pos Pengamat Angkatan Laut di Belinyu dan diterima oleh Marhamidi selaku anggota jaga POS AL Belinyu.
Teguh Setiadi mengutarakan maksud dan tujuan yaitu terkait pemetaan kerawanan penyelundupan manusia di wilayah Pulau Bangka. Sesuai dengan Perpres 125 Tahun 2016 tentang Penanganan PDLN, setiap instansi pemerintah memiliki perannya masing-masing dalam penanganan Pengungsi dari Luar negeri dari Pemda, Angkatan Laut, Kepolisian dan Imigrasi.
Marhamidi berterima kasih atas kedatangan tim dan memberikan informasi saat ini dari pemantauan POS AL di Belinyu masih dalam keadaan kondusif dan belum tampak adanya pengungsi dari luar negeri yang terlihat. Terkait penanganan pengungsi dari luar negeri memerlukan sinergi kita bersama untuk selalu menciptakan kondisifitas di wilayah Kesatuan Negara Republik Indonesia.
Selanjutnya tim mengunjungi Komando Rayon Militer Belinyu dan diterima oleh Agoes selaku Babinsa di ruang tamu Kepala Koramil Belinyu. Menurut informasi dari Agoes sampai saat ini kondisi keamanan di wilayah kerja Koramil Belinyu dalam keadaan kondusif.
Pada tanggal 10 Januari 2024 mengunjungi Markas Komando Distrik Militer 0432 Bangka Selatan dan diterima oleh Tri Maryadi selaku PASI Operasional. Tri Maryadi memberikan informasi saat ini kondisi di Bangka Selatan termasuk dua pulau yang menjadi Wilayah Makodim Bangka Selatan yaitu Pulau Lepar dan Pulau Pongok terpantau aman. Hal ini merupakan hasil dari sinergitas antar instansi TIMPORA Kabupaten Bangka Selatan dimana masing-masing instansi berperan sesuai tugas dan fungsi masing-masing.
Dalam kegiatan tersebut, tim juga mesosialisasikan terkait inovasi dari Divisi Keimigrasian yaitu Imigrasi Corner yang memudahkan masyarakat atau siapa pun yang membutuhkan informasi terkait keimigrasian dapat mendapatkan informasi yang dibutuhkan baik terkait pelayanan keimigrasian maupun terkait keberadaan serta aktifitas orang asing dengan mengunjungi agent literasi yang terdapat pada kantor-kantor desa dan kantor pemerintah daerah setempat. Untuk saat ini Imigrasi Corner baru terbentuk di dua Kabupaten yaitu Kabupaten Bangka Selatan dan Kabupaten Belitung Timur. Kegiatan koordinasi berjalan dengan lancar dan tanpa kendala.
