Jakarta - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung melalui Bidang Hak Asasi Manusia (HAM) lakukan kunjungan kerja ke Direktorat Jenderal HAM, Rabu (17/01/2024).
Kunjungan tersebut dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait peningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi pada Subbidang Pemajuan HAM, khususnya dalam pelaksanaan kegiatan RANHAM (Rencana Aksi Nasional HAM) serta Bisnis dan HAM (BHAM).
Kepala Bidang HAM (Suherman) pada pertemuan tersebut menyampaikan, bahwa SK Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM (GTDBHAM) Provinsi Babel sudah ditandatangani oleh Pj. Gubernur. Bulan ini Kantor Wilayah berencana akan melaksanakan Pengukuhan GTDBHAM sekaligus Sosialisasi Strategi Nasional Bisnis dan HAM.
"Kami berharap Direktur Jenderal HAM dapat mengukuhkan gugus tugas tersebut sekaligus memberi penguatan terkait tugas dan tanggung jawab OPD yang tergabung dalam Kelompok Kerja (POKJA) GTDBHAM," ungkapnya.
Ditanggapi oleh Analis Kebijakan Ditjen HAM (lkhwan), sampai saat ini baru ada 5 Provinsi yang telah membentuk dan mengukuhkan GTDBHAM.
"Kami sangat mengapresiasi Kanwil Babel yang saat ini telah membentuk GTDBHAM. Akan kami usahakan agar Bapak Dirjen HAM dapat langsung mengukuhkannya baik secara langsung maupun virtual," jelasnya.
Kemudian Ikhwan menjelaskan, bahwa tata kerja GTDBHAM nanti akan diatur melalui Permenkumham dan Juklak yg saat ini sedang disusun, diperkirakan bulan ini akan rampung.
Kedepan Ditjen HAM juga berencana akan melakukan sosialisai ke wilayah untuk memberi pemahaman kepada Pemda maupun Perusahaan terkait Bisnis dan HAM.
Kemudian Kepala Subbidang Pemajuan HAM, Yulizar melaporkan capaian Bidang HAM, baik kendala maupun prestasi yang diraih. Beberapa hal yang disampaikan Yulizar pada kesempatan tersebut diantaranya terkait pelaksanaan Aksi HAM dan KKPHAM.
"Kami berharap kedepan Ditjen HAM dapat terus mendukung dan membina Kanwil Babel untuk konsisten dalam memotivasi serta mendorong Pemda melaksanakan P5HAM melalui Aksi HAM dan KKPHAM," ungkap Yulizar.
Analis Kebijakan Madya, Widayati berharap Kanwil Babel terus bersinergi dan mendorong Kabupaten/ Kota untuk dapat mempertahankan serta meningkatkan kualitas pelaksanaan RANHAM, yang tentunya berbasis implementasi, sehingga dapat dirasakan langsung oleh seluruh lapisan masyarakat.
Ia pun mengingatkan, agar Kanwil lebih mencermati dalam hal pelaporan baik KKPHAM maupun Aksi HAM sesuai pedoman.
Dari hasil koordinasi dan konsultasi tersebut diharapkan program kegiatan pemajuan HAM di daerah khususnya Bangka Belitung kedepan dapat senantiasa konsisten, sejalan dan selaras dengan kebijakan perencanaan program dari Pemerintah Pusat.
Humas Kanwil Kemenkumham Babel