Depok - Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung, Doni Alfisyahrin telah menyelesaikan Pelatihan Refleksi dan Aktualisasi Integritas (PRESTASI) batch II Tahun 2024 di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Hukum dan HAM dan siap menjadi Duta Integritas, Jum'at (25/10).
Kegiatan dimulai pada hari senin, 21 Oktober 2024 dan ditutup pada tanggal 25 Oktober 2024 oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Hukum dan HAM, Razilu di Auditirium Lantai II.
"Saya sangat berharap teman-teman setelah pelatihan ini mampu menjadi menjadi elemen penting dalam membangun karakter individu yang antikorupsi dan mampu menjadi pemimpin serta menjadi Role Model dalam mencegah terjadinya korupsi," tambah Razilu.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menanamkan nilai-nilai integritas (nilai-nilai antikorupsi) kepada seluruh peserta sehingga para peserta sadar akan pentingnya integritas dalam setiap tugas dan peranan sebagai insan Kementerian Kesehatan. Lalu untuk membentuk agen perubahan dan role model (sebagai pimpinan unit menjadi contoh/ proper modelling bagi anggotanya/bawahannya dan juga lingkungannya) di lingkungan Kantor Kesehatan Pelabuhan yang memiliki komitmen tinggi, kemauan dan kemampuan untuk mengimplementasikan nilai-nilai integritas yang telah dipelajarinya serta yang terpenting adalah mau dan mampu untuk membentuk ekosistem yang antikorupsi.
Selain itu juga untuk memberikan pengetahuan mengenai delik-delik tindak pidana korupsi, serta menyadarkan peserta atas bahaya korupsi dan konsekuensinya, serta memberikan pemahaman atas dillema integritas yang dapat ditemui oleh peserta dan bagaimana mengelola dilema integritas tersebut.
Lalu memberikan pemahaman atas godaan-godaan integritas yang dapat ditemui oleh peserta dan bagaimana mengendalikannya, memberikan pengetahuan dan pemahaman atas potensi-potensi resiko yang dapat terjadi dalam penugasan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Bangka Belitung, bagaimana memitigasi potensi resiko tersebut, serta memberikan pendampingan dalam perumusan dan penyusunan rencana aksi aktualisasi integritas yang berdampak bagi diri pribadi, organisasi dan ekosistem yang lebih luas.
Kegiatan diikuti sebanyak 46 peserta yang merupakan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM di seluruh Wilayah Indonesia.
Humas Kanwil Kemenkumham Babel
