Pangkalpinang – Untuk meningkatkan produktivitas Warga Binaan, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pangkalpinang Kanwil Kemenkumham Kepulauan Bangka Belitung optimalkan pembinaan kemandirian.
Kepala Lapas Pangkalpinang, Badarudin, Rabu (26/06/2024) mengatakan jika para Warga Binaan mengikuti beberapa pembinaan kemandirian seperti servis elektronik, kebersihan dan pertamanan, laundry, peralatan, peternakan, pertanian, pertukangan/manufaktur, Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE), pangkas rambut dan tata boga.
Kalapas Badarudin meminta para Warga Binaan untuk dapat mengikuti kegiatan kemandirian ini dengan baik, dengan mengedepankan pengembangan potensi diri, menjaga keamanan ketertiban, ketauladanan serta tetap menjaga keselamatan kerja.
Pembinaan kemandirian yang dilaksanakan merupakan suatu tahapan pembinaan yang wajib diikuti oleh seluruh Warga Binaan.
“Ini sebagai salah satu syarat untuk pemberian hak integrasi (Pembebasan Bersyarat, Cuti Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas),” ujar Badarudin.
Badarudin menerangkan, pembinaan kemandirian bertujuan untuk memberi pembekalan kepada setiap individu Warga Binaan agar memiliki kepercayaan diri, produktif dan memiliki kemampuan setelah kembali ditengah-tengah masyarakat.
Kakanwil Kemenkumham Babel, Harun Sulianto mengapresiasi terlaksananya pembinaan kemandirian yang diberikan kepada Warga Binaan. Ia berharap, pembinaan kemandirian ini dapat menjadikan warga Binaan yang cakap, terampil dan produktif.
Humas Kanwil Kemenkumham Babel
